Kamis 30 Oct 2014 16:32 WIB

Dua Perampok Minimarket Tewas Ditembak

Garis Polisi (ilustrasi)
Foto: Antara/Jafkhairi
Garis Polisi (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,MALANG---Dua orang perampok yang menyatroni "minimarket" Indomaret di Jalan Ngijo Karangploso, Kabupaten Malang, ditembak mati setelah kepergok polisi ketika melakukan aksinya, Kamis.

Dua orang pelaku perampokan dan polisi sempat duel tidak jauh dari kantor polisi. Karena khawatir kedua perampok itu menyerang, polisi langsung melepaskan tembakan dan kedua perampok tersebut tewas di lokasi dan jenazah keduanya langsung di bawa ke kamar mayat RS Saiful Anwar (RSSA).

Indomaret yang dijaga dua orang karyawan, yakni Zakaria Zuhol dan Andi Setiawan itu didatangi pelaku yang mengendarai motor Satria. Satu orang pelaku masuk ke Indomaret dan satu pelaku lainnya berjaga di parkiran.

Pelaku yang masuk ke Indomaret langsung menodongkan pistol ke arah Andi yang sedang menjaga meja kasir. Dan, kebetulan saat itu ada polisi yang tidak berpakaian dinas sedang berjaga di lokasi dan bersembunyi di rak makanan.

Pada saat pelaku menodongkan pistol, polisi tersebut sempat mengintip, namun diketahui oleh pelaku dan mereka melemparkan batu dari parkiran ke arah kaca toko. Karena tidak ingin buruannya lepas, petugas tersebut mengeluarkan tembakan peringatan, namun kedua pelaku tetap melarikan diri.

Petugas itu langsung mengejar pelaku dan berkoordinasi dengan Polsek lain, sehingga kedua pelaku berhasil disergap di Dusun Ngagelan, Desa Langlang, Kecamatan Singosari.

Menurut penuturan salah seorang karyawan Indomaret, Zakaria Suhul, saat itu dirinya akan memasukkan barang ke dalam gudang sambil menoleh ke arah halaman toko dan ada orang mengenakan helm warna hitam dengan mulut ditutup masker. "Saya curiga, tapi salah seorang dari mereka lebih dulu masuk ke dalam toko," katanya.

Pada saat dia masuk, lanjutnya, di kasir ada karyawan lain, yakni Muhammad Andi Setiawan. Orang itu bilang beli rokok, tapi tidak lama kemudian dia menodongkan pistol kepada Andi, namun perampok tidak sempat mengambil apa-apa karena keburu diketahui petugas kepolisian.

Ia mengatakan kejadiannya berlangsung sekitar 2 menit. "Pak polisi yang berjaga langsung tanggap dan mengejar pelaku," katanya.

"Pelaku sempat melawan saat akan ditangkap, sehingga kami terpaksa menembak mereka," kata Kasatreskrim Polres Malang, AKP Wahyu Hidayat.

Kedua perampok yang tewas ditembak petugas itu diketahui bernama Agus Habibi alias Bibi warga RT 12 RW 3 Dusun Krebet Kecamatan Bululawang Kabupaten Malang dan Rudi Hermawanto alias Kadung (KD), warga Desa Kidal, Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang.

Dalam satu bulan terakhir ini, di wilayah Kabupaten Malang telah terjadi aksi perampokan dan sasarannya adalah minimarket Indomaret dan Alfamaret serta beberaparumah penduduk. Dan pelakunya hampir seluruhnya adalah warga Kabupaten Malang.

sumber : antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement