Ahad 02 Nov 2014 05:12 WIB

Lagi, Korban Penembakan Washington School Meninggal Dunia

Rep: C13/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Salah satu korban penembakan di Washington School, Gia Soriano (kanan)
Foto: express.co.uk
Salah satu korban penembakan di Washington School, Gia Soriano (kanan)

REPUBLIKA.CO.ID, Washington – Seorang siswa Washington School yang sebelumnya terluka karena tertembak, kini dinyatakan meninggal dunia. Pejabat Providence Regional Medical Center Everett mengatakan, Shaylee Chuckulnaskit (14) meninggal pada Jum'at (31/10)

Shaylee merupakan orang keempat yang meninggal dalam penembakan tersebut. Dua siswa lainnya, Andrew Fryberg (15) dan Nate Hatch (14) masih berada di Harborview Medical Center dalam kondisi kritis. Hatch mengalami luka tembak di bagian rahang.

Sepekan yang lalu (26/10) Zoe Galasso (14) meninggal karena penembakan. Begitu juga, Gia Soriano yang meninggal di Rumah Sakit Providence.

Shaylee menderita luka parah karena penembakan. Ia ditembak di Marysville-Pilchuck High School, Marysville, Washington.

"Hati kami hancur karena kehilangan putrid tercinta kami. Shay berarti segalanya bagi kita,” kata keluarga Shaylee seperti yang dilansir ABC. Menurut keluarganya, Shay (panggilan Shaylle) merupakan cahaya terang yang membawa sukacita dan kebahagiaan yang luar biasa bagi keluarganya.

Ia memiliki pribadi yang penuh kasih, peduli, teman setia dan terbaik dari kami. “Kita tidak bisa membayangkan hidup tanpa dia, "kata keluarga Shaylee.

Pihak berwenang telah mengidentifikasi pelaku penembakan. Pelaku penembakan bernama Jaylen Fryberg (14). Fryberg telah menembak lima orang sebelum membunuh dirinya sendiri di dalam sekolah. Ia merupakan anggota sebuah keluarga terkemuka di Suku Tulalip.

Senator McCoy mengatakan, semua korban dalam penembakan bisa dari kerabat atau teman-teman Fryberg. Menurut salah satu warga suku Tulalip Hatch, dua dari korban, Nate Hatch dan Andrew Fryberg merupakan kerabat dari penembak.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement