REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL -- The Seoul Metropolitan Office of Education (SMOE) mengkritik dan siap menutup enam sekolah tinggi elite. SMEO menilai sekolah-sekolah tersebut memiliki kelemahan administrasi, akuntansi, dan kurikulum yang dianggap tidak benar. Kritikan keras ini muncul setelah adanya reaksi besar dari operator sekolah, siswa, dan orang tua.
Seperti yang dilansir Korea Times, SMOE Superintendent Cho Hee-yeon mengatakan pada Jumat (31/10) telah memperhatikan enam sekolah bermasalah itu sejak bulan lalu. Hingga akhirnya diputuskan lisensi mereka akan dicabut.
Sekolah-sekolah yang sebelumnya berstatus sekolah tinggi swasta akan menjadi sekolah tinggi biasa. Sekolah-sekolah tersebut antara lain Pai Chai, Sehwa, Kyunghee, Ewha Womans University, Choong Ang, dan sekolah tinggi Wooshin. Dua lainnya, sekolah Shinil dan Soongmoon tinggi akan dipertahankan statusnya, tapi akan tetap dievaluasi kembali dalam waktu dua tahun.