Kamis 06 Nov 2014 07:07 WIB

Bahasa Indonesia Butuh Bahasa Asing

Rep: C93/ Red: Didi Purwadi
Kamus Besar Bahasa Indonesia
Foto: Republika/Prayogi
Kamus Besar Bahasa Indonesia

REPUBLIKA.CO.ID, BANTEN -- Dekan Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Yogyakarta, Prof. Dr. Zamzani, M.Pd mengungkapkan ketidakmungkinan Bahasa Indonesia tidak menggunakan serapan dari bahasa asing. Hal tersebut diungkapkannya pada acara seminar internasional di Gedung Syahida inn, UIN Syarif Hidayatullah, Banten, Rabu (5/11).

Ketidakmungkinan tersebut karena bahasa diciptakan untuk saling melengkapi. ''Toh banyak juga Bahasa Indonesia yang menjadi serapan bahasa asing," paparnya pada sesi tanya jawab.

Lebih jauh, Zamzani mengungkapkan bahasa yang digunakan seseorang bisa menggambarkan budaya yang dianutnya. Seperti sekarang ini, kebanyakan orang lebih senang berbicara dengan menggunakan Bahasa Inggris.

''Itu menunjukkan budaya yang dianutnya adalah budaya modern,'' papar pria kelahiran Magelang, 5 Mei 1955 tersebut.

Seminar internasional yang diselenggarakan oleh Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia tersebut terdiri dari dua sesi. Sesi pertama menampilkan pemateri Prof. Dr. Md. Salleh Yaapar dari malaysia, Prof. Dr. Zamzani, M.Pd dari Indonesia dan Dr. Andy Fuller dari Australia.

Sementara itu, sesi kedua seminar tersebut menampilkan pemateri Prof. Dr. James T. Collins dari Amerika, Sujewo Tejo dari Indonesia dan Dr. Darsita Suparno dari Indonesia. Acara tersebut diselenggarakan sejak tanggal 4 Hingga 6 November.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement