Kamis 06 Nov 2014 13:31 WIB
Amien Rais Diteror

Hanum Rais Ceritakan Kronologi Penembakan di Rumah Ayahnya

Rep: erik purnama putra/ Red: Esthi Maharani
Hanum Rais
Foto: facebook
Hanum Rais

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Rumah mantan ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Amien Rais ditembak orang tidak dikenal. Putri Amien, Hanum Salsabiele meminta dukungan atas teror yang ditujukan kepada ayahnya. "Kami butuh dukungan moral.Hr ini jam 1 pagi,rumah ayahanda ditembaki seorg berpistolsenjata api. Selamatkan Pancasila," katanya melalui akun Twitter, @hanumrais.

Hanum pun membuat kronologi kejadian itu. Dia mengatakan, bagi para wartawan dan media yang blum bisa berkomunikasi langsung dengan ayahnya, ia wakilkan menjelaskan kronologi penembakan dalam serial tweet berikut ini:

(1) Skitar jam 1 pagi, sbuah kendarann bermotor melewati depan rumah AR kemudian di depan pagar menembakkan 1 peluru timah panas ke mobil AR.

(2) Satpam penjaga yg sedikit tertidur terhenyak lalu melihat seorang berkelebat cepat meninggalkan JL Pandeansari blok2 no 5 kearah Selatan.

(3) Satpam mengira tembakan keras td berasal dr ban mobil yg mungkin bocor. Lalu melihat pria berhelm tutup kembali melewati Pandeansari.

(4) Jl Pandeansari mmg diportal jika akan ke arah selatan. Sehingga si pria harus berbalik arah. Lagi2 satpam mengira itu hanyalah anak kos.

(5) Pagi harinya, driver AR dtg untuk mencuci mobil dan kaget ada sebuah bekas bolong besar di dekat kaca. Tp tdk ditemukan selongsong.

(6) Driver kemudian mencurigai bahwa ini adalah tembakan pistol bukan rakitan atau karet, karena ditemukan selongsongnya di dalam jok mobil.

(7) Sekretaris AR kemudian mengkonformasi ke AR. Pak AR terdiam sejenak dan menganggukkan kepala pelan. Ya, ini sebuah teror serius.

(8) Mengapa penembak menembak mobil? Ditengarai dari lokasi penembakan di dalam mobilnya, ia mungkin ingin membidik tanki bensin.

(9) Pimpinan PAN DIY kmudian diberitahu o/ seketraris AR, PAN DIY mengatakan ini hrs dilaporkan polisi. PoldaDIY dan wartawan kemudian dtag.

(10) Apakah Pak Amien Rais ada dirumah saat itu? Ya, Pak AR sedang beristirahat dan tidak mendengar suara apapun.

(11) AR tdk ingin mengatakan semua ini kepada kami anak-anaknya. Hingga kami baru mengetahui ketika PAN DIY jam 8 pagi melapor ke Polda.

(12) Satpam kemudian mengatakan bahwa akhir akhir ini memang ada sebuah motor yang sering berlalu lalang ketika dini hari.

(13) Namun satpam menilai beberapa org yang sering mondar mandir itu biasa karna sebelah rumah AR adalah kos kosan pria.

(14) Sebelumnya rmh AR pernah disuguhi sesajen selama 3 kali. Tp AR tdk pernah melapor.

(15) Peluru dan selongsong nya sekarang ini telah dibawa oleh Polisi untuk diPuslabfor di Semarang.

(16) Keluarga tdk akan berspekulasi siapa dan apa motivasi. Kami serahkan kpd Polri utk mengusut hal ini hingga ditemukan pelaku dan dalang.

(17) Sebelum 2 mgg yll rumah AR didemonstrasi dgn penghinaan dgn menyamakan AR dgn ayam yg disembelih utk ruwatan.

(18) Keluarga sbg warga negara hanya ingin POLRI dan pihak berwajib mengusut tuntas krn ini adalah ancaman serius terhadap nyawa manusia.

(19) Demikian twit ini smoga memberi informasi akurat. Kini saatnya kita bersholat Dhuhur.Mhn prlindungan Allah krn teror bs tjd pd siapa sj.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement