Kamis 06 Nov 2014 16:41 WIB

Ini Alasan Ferdinand Diskors Tiga Pertandingan Akibat Cuitan Twitter

Bek Queens Park Rangers, Rio Ferdinand.
Foto: AP Photo
Bek Queens Park Rangers, Rio Ferdinand.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Mantan kapten Inggris, Rio Ferdinand, seharusnya lebih tahu bagaimana bersikap di Twitter. Demikian kata FA pada Rabu ketika mereka menjelaskan mengapa pihaknya secara kontroversial menskors bek QPR itu untuk tiga pertandingan.

Bulan lalu FA juga mendenda Ferdinand sebesar 25.000 pound akibat ia membalas cuitan dari pengguna Twitter lainnya dengan menggunakan kata 'sket,' istilah slang untuk perempuan yang terlalu mudah memilih laki-laki sebagai pasangan.

"Dengan hampir enam juta pengikut, Tuan Ferdinand jelas merupakan pengguna Twitter yang berpengalaman dan ia seharusnya lebih tahu cara untuk merespon dibanding yang ia lakukan," sebut FA.

"Dikatakan atas namanya sendiri bahwa ia merupakan salah satu sosok atlet dengan profil tertinggi di Twitter dan ia, tanpa ragu, merupakan teladan bagi banyak orang, tidak diragukan lagi di seluruh dunia. Tanggung jawabnya lebih besar daripada banyak orang lain."

"Sayangnya tidak ada pengakuan formal atau langsung, dan jelas tidak ada tanda penyesalan."

Pelatih QPR, Harry Redknapp, yang pertama kali bekerja dengan Ferdinand yang kala itu masih muda di West Ham, sebelumnya memuji bek tengah Inggris itu sebagai sosok papan atas.

Ferdinand (35) juga mendapat dukungan dari rekan setimnya, Joey Barton, yang mengatakan skors dan denda itu berlebihan.

"Hukuman (dalam kasus Ferdinand) tidak cocok dengan masalah kriminal dalam opini saya," kata Barton melalui Twitter.

"(Skors) tiga pertandingan merupakan tindakan yang berlebihan. (John) Terry hanya mendapat (skors) empat pertandingan untuk pelecehan rasial? (Skors) tiga pertandingan dan (denda) 25.000 pound untuk cuitan? Ayolah,'' kata Barton.

sumber : Antara/AFP
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement