Kamis 06 Nov 2014 17:30 WIB

Kanada Dukung Menteri Susi Kerja Sama Budidaya Rumput Laut

Rep: c85/ Red: Erdy Nasrul
Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti.
Foto: Antara
Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setelah sebelumnya menjalin kerjasama dengan delapan negara untuk mencegah pencurian ikan di perairan Indonesia, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti kembali menjalin kerjasama dengan Kanada. Diwakili oleh Duta besar Kanada Donald Bobiash, Susi membahas beberapa poin penting, termasuk kerjasama budidaya rumput laut.

Kepala Pusat Kerjasama Antar Lembaga Anang Noegroho menjelaskan, Kanada tertarik untuk mengembangkan budidaya rumput laut di Indonesia. "Mereka fokus pada komoditas rumput laut di Sulawesi," jelas Anang.

Selain kerjasama budidaya rumput laut, Kanada juga berniat membantu pengadaan alat penduga jumlah stok ikan. "Alat ini berupa radar. Dan kita memang sangat membutuhkannya," lanjutnya. Tentang teknis bantuan yang diberikan Kanada, Anang menyatakan masih perlu pembahasan lebih lanjut.

Kerjasama ini menambah rentetan gebrakan yang dilakukan oleh Menteri Susi setelah sebelumnya menghentikan izin kapal dan usaha untuk pembebasan pungutan bagi nelayan kecil.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement