Jumat 07 Nov 2014 22:19 WIB

DPR Bisa Panggil Paksa Menkum HAM

Rep: Agus Raharjo/ Red: Joko Sadewo
Bambang Soesatyo
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Bambang Soesatyo

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Buntut dari dualisme pimpinan DPR RI ada menteri yang menyatakan tidak akan memenuhi undangan komisi DPR sebagai mitra kerja. Salah satu menteri yang sudah menyatakan tidak akan datang memenuhi undangan DPR selama masih ada dualisme adalah Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly.

Atas sikap tersebut DPR justru akan melayangkan pemanggilan paksa pada mitra kerja yang tidak memenuhi panggilan DPR. Sekretaris Fraksi partai Golkar, Bambang Soesatyo menegaskan sudah ada aturan dalam Undang-undang yang menjelaskan soal pemanggilan mitra kerja. "Kalau tiga kali dipanggil secara patut tidak hadir, kita minta kepolisian hadirkan paksa," kata Bambang Soesatyo ditemui di ruang Fraksi Partai Golkar DPR, Jum'at (7/11).

Bambang menambahkan hal itu sudah diatur dalam UU. Kapolri juga harus melaksanakan perintah UU tersebut untuk memanggil paksa mitra kerja atau menteri yang bersangkutan. "Kalau tidak (melaksanakan), Kapolri bisa kita panggil paksa juga, siapa yang panggil, Pamdal (Pengamanan Dalam) dengan bekal UU," tegas Bambang.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement