REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR - Irjen Pol Drs Albertus Julius Benny Mokalu, yang kini menjabat sebagai Kapolda Bali, berikrar memeluk Islam, Jumat (7/11). Proses pengislaman berlangsung di kediamannya di Denpasar, Bali, dibimbing seorang ulama asal Bengkulu, Habib Abdurrahman.
Jenderal polisi berbintang dua itu memeluk Islam disaksikan sejumlah tokoh dan sejumlah pejabat teras Polda Bali. "Ini soal keyakinan dan pilihan hati. Ini masalah yang sangat pribadi," kata Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol Hery Wiyanto.
Menjawab Republika, Ahad (9/11), Hery menjelaskan, Benny Mokalu, lahir di Kupang, NTT, 22 Juli 1959. Sebelum menjabat sebagai Kapolda Bali 16 September 2013, Benny menjabat sebagai Kapolda Bengkulu.
Salah seorang penasihat MUI Bali, Roichan Muchlis mengatakan, juga mendengar peristiwa berislamnya Benny Mokalu. Menurut dia, peristiwa seseorang masuk Islam, dalam keyakinan agama Islam dipandang sebagai hidayah dari Allah dan dalam hal itu, hanya sedikit peran yang bersangkutan.
Dikatakan Roichan, Allah memberi manusia kebebasan untuk memilih dan keputusan akhirnya adalah sebagaimana kehendak Allah. Dalam sejarah Islam kata jelas Roichan, dikenal beberapa nama yang merupakan paman Nabi Muhammad. "Namun hingga akhir hayat mereka tidak mendapatkan hidayah," katanya.