REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Koalisi Merah Putih (KMP) mendeklarasikan dan mengukuhkan pengurus di tingkat DKI Jakarta, Selasa (11/11). Pimpinan KMP DKI Jakarta dipegang oleh Ketua Partai Gerindra DKI Jakarta, Muhammad Taufik.
Ketua KMP DKI Jakarta, Muhammad Taufik mengatakan pembentukan koalisi di tingkat DKI dilakukan untuk menyolidkan partai. Juga sebagai upaya memperkuat pendapat semua politikus yang tergabung dalam KMP.
Ia menuturkan, agenda KMP DKI Jakarta yang pertama adalah membahas tentang pengisian jabatan gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta.
Terutama menyangkut Plt Gubernur Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok yang akan menjadi gubernur. "Banyak rakyat yang menolak Ahok jadi gubernur," ujarnya.
Wakil Ketua KMP DKI Jakarta diisi oleh seluruh petinggi partai di DKI. Sekretaris KMP diberikan kepada Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD, Zainuddin. Sementara bendahara diisi oleh Triwisaksana.
Dalam deklarasi dan pengukuhan pengurus KMP DKI Jakarta, sejumlah petinggi partai di tingkat pusat dan wilayah hadir dalam acara. Antara lain. Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie, dan Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan Djan Faridz.
Hadir pula Sekjen Partai Golkar Idrus Marham, Ketua Majelis Tinggi Partai Amanat Nasional Amien Rais, dan perwakilan Partai Keadilan Sejahtera Aboebakar Alhabsy.