Sabtu 15 Nov 2014 05:38 WIB

Dominasi 90 Persen Permainan, Jerman Tekuk Gibraltar 4-0

Papan skor menunjukkan skor akhir 4-0 untuk kemenangan tuan rumah Jerman saat menjamu Gibraltar di laga Grup D kualifikasi Piala Eropa 2016 di Nueremberg pada Jumat (14/11).
Foto: Reuters/Michael Dalder
Papan skor menunjukkan skor akhir 4-0 untuk kemenangan tuan rumah Jerman saat menjamu Gibraltar di laga Grup D kualifikasi Piala Eropa 2016 di Nueremberg pada Jumat (14/11).

REPUBLIKA.CO.ID, NUREMBERG -- Juara Piala Dunia 2014, Jerman, menang 4-0 atas Gibraltar pada pertandingan kualifikasi Piala Eropa 2016 yang dimainkan Jumat (Sabtu WIB) untuk bangkit dari start buruk pada perjalanannya di kualifikasi ketika mereka bersiap untuk memainkan pertandingan persahabatan melawan juara Eropa, Spanyol, pekan depan.

Thomas Mueller mencetak dua gol sebelum Mario Goetze menambahkan gol lainnya pada babak pertama, kemudian Yogan Santos mencetak gol bunuh diri pada babak kedua di mana Jerman telah mengendurkan tekanan.

Kemenangan ini membuat Jerman mengoleksi tujuh angka dari empat pertandingan, tertinggal tiga angka dari pemuncak klasemen Grup D Polandia.

Tuan rumah yang tidak pernah memerlukan penampilan terbaiknya saat melawan pendatang baru sepak bola Eropa itu ingin menampilkan permainan menyerang khasnya setelah kalah dari Polandia dan ditahan imbang Irlandia pada dua pertandingan kualifikasi terakhirnya yang berlangsung pada Oktober.

Dengan besarnya celah perbedaan kualitas antara juara dunia empat kali dan anggota terakhir UEFA yang memainkan pertandingan pertamanya pada September, pertandingan ini berlangsung berat sebelah di mana Jerman memainkan tiga pemain di posisi bertahan.

Jerman menggebrak dari awal dengan menguasai lebih dari 90 persen penguasaan bola, namun mereka masih memerlukan sedikit keberuntungan ketika Mueller mencetak gol, setelah umpan silang Shkodran Mustafi secara aneh membentur tiang gawang pada menit ke-12.

Mueller membukukan gol keduanya pada menit ke-60, dan Goetze mencetak gol ketiga Jerman setelah mendapat operan dari Max Kruse.

Tembakan dari jarak 34 meter yang dilepaskan Liam Walker mengejutkan Manuel Neuer, yang merupakan satu-satunya serangan berbahaya dari Gibraltar, namun kiper Jerman itu masih mampu menjaga gawangnya tidak kemasukan.

Tuan rumah, yang bermain di depan 44.000 penonton di Nuremberg, mengendurkan tekanan pada babak kedua, namun gol bunuh diri Santos dari umpan tarik Lukas Podolski memperbesar keunggulan mereka.

Dengan Gibraltar, yang sebagian besar timnya dihuni oleh para pemain amatir, berjuang keras dengan 11 pemain di area pertahanan mereka sendiri, Jerman kerap kesulitan untuk menuntaskan serangan.

Mereka berharap dapat menutup tahun yang sukses, yang mencakup keberhasilan menjuarai Piala Dunia di Brazil pada Juli, dengan kemenangan atas Spanyol pada Selasa.

sumber : Antara/Reuters
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement