Senin 17 Nov 2014 14:13 WIB
Pelantikan Ahok

Ini Prioritas Ahok Setelah Dilantik Jadi Gubernur

Ahok
Foto: Twitter
Ahok

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengatakan penataan birokrasi menjadi prioritasnya setelah resmi dilantik sebagai gubernur definitif.

"Setelah dilantik, birokrasi akan kita bereskan. Ini yang jadi prioritas. Kita ingin semua masalah birokrasi beres," kata Ahok di di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin (17/11).

Ahok menjelaskan, untuk membenahi seluruh persoalan birokrasi di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta, ia mengaku akan melakukan perombakan terhadap formasi pejabat eselon tiga dan eselon empat.

"Karena birokrasi jadi prioritas, rencananya kita akan melantik pejabat-pejabat eselon tiga dan empat yang baru. Kita targetkan masalah birokrasi selesai akhir Desember 2014," ujarnya.

Meskipun demikian, mantan Bupati Belitung Timur itu mengaku hingga kini masih belum dapat memastikan waktu pelantikannya sebagai Gubernur DKI Jakarta.

"Memang saya sudah membahas pelantikan ini dengan Pak Presiden (Jokowi). Kemungkinan pelantikan akan dilaksanakan Selasa (18/11) besok atau Rabu (19/11)," ucapnya.

Terkait rencana pelantikan tersebut, dia mengungkapkan Presiden Jokowi telah menginstruksikan Sekretariat Negara (Setneg) untuk mempersiapkan Surat Keputusan Presiden.

"Pak Presiden sudah menyampaikan kepada saya bahwa hari ini Surat Keputusan Presiden mengenai pelantikan itu sedang disiapkan oleh Setneg," katanya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement