REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Otoritas sepak bola Inggris, FA, berencana melakukan pertemuan dengan para suporter Inggris. Pertemuan ini dirancang sebagai lanjutan dari sikap ribuan suporter Three Lions yang meneriakkan 'persetan IRA' ketika melawan Skotlandia di laga persahabatan di Celtic Park, Glasglow.
Pihak FA ingin persoalan ini tidak berbuntut panjang. Meski sudah menyampaikan permintaan maaf namun FA tetap memeringatkan para fansnya untuk bersikap hormat kepada Irlandia. Kedua tim ini dijadwalkan akan kembali bertemu di Dublin pada Juni mendatang.
"Kami telah secara konsisten mendesak para pendukung (timnas Inggris) untuk menunjukkan rasa hormat, bukan untuk menyanyi lagu yang bisa dianggap sebagai penghinaan kepada orang lain," pernyataan FA dilansir dari The Guardian, Kamis (20/11).
Ketua Fare (klub Sepakbola Melawan Rasisme di Eropa), Piara Power mengatakan, situasi Irlandia tengah disembuhkan. Selain itu, banyak orang ang kecewa dengan tindakan band Inggris yang berada di Celtic Park.
"Agaknya mereka bernyanyi karena mereka berada di Celtic Park dan karena Celtic memiliki basis penggemar Irlandia yang kuat," kata dia.