REPUBLIKA.CO.ID,  YERUSALEM  --  Seorang mahasiswa seminari Yahudi Israel ditikam di Kota Tua Yerusalem timur yang dicaplok pada Senin (24/11). Tiga orang tersangka penikam mahasiswa tersebut kini sedang dikejar kepolisian setempat.

Warga Israel itu menderita luka serius ketika ia diserang oleh beberapa warga Palestina di yeshiva atau seminari. "Pada tahap ini, penyelidikan semua mengarah pada sesuatu yang mungkin, tetapi poin yang menjadi kasus adalah perkelahian antara kedua pihak," kata juru bicara polisi Luba Samri.

Mahasiswa yeshiva Israel lain menderita luka ringan, dan tiga warga Palestina yang dicurigai melakukan serangan telah ditangkap, termasuk dua anak di bawah umur.

Ikuti Whatsapp Channel Republika