REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Wacana pengurangan jam berkantor yang digulirkan Wapres Jusuf Kalla ditengarai bisa menimbulkan kecemburuan sosial dari kaum Adam.
"Bagus saja, tapi apa pekerja laki-laki tidak cemburu?" ujar Wasekjen Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Tengku Zulkarnain, Selasa (25/11).
Apabila wacana tersebut benar-benar akan direalisasikan, menurutnya, masih perlu dilakukan beberapa penyesuaian. Lantaran selama ini tidak ada dunia kerja yang memberlakukan sistem bekerja seperti itu kepada karyawannya.
Kembali Tengku mempertanyakan kesiapan Indonesia untuk memberlakukan sistem kerja seperti itu. Idealnya, imbuhnya, perempuan tidak perlu bekerja sampai meninggalkan rumah.
"Lebih baik bekerja rumahan, seperti menjahit, buat kue dan jual makanan, menulis, dokter, psikolog yang dapat dikerjakan di rumah" kata dia.