Kamis 27 Nov 2014 01:00 WIB

Polisi Serang Mahasiswa di Mushala, Gus Sholah: Usut dan Tindak

Cuitan Salahuddin Wahid di media twitter
Foto: akun @Gus-Sholah
Cuitan Salahuddin Wahid di media twitter

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Foto Penyerangan polisi kepada para mahasiswa di dalam mushala di Pekanbaru menyebar di media sosial. Hal ini pun membuat geram sebagian orang.

Termasuk, tokoh Nahdlatul Ulama, Salahuddin Wahid. Melalui akunnya, @Gus_Sholah, ia meminta penyerangan polisi ke dalam musholla di usut dan ditindak. Ketika ada yang menanyakan, berita tersebut tak menyebar luas, Gus Sholah menjawab tegas, "Dianggap Tdk penting,"

Tak hanya Gus Sholah, Ketua Gerakan Islam Cinta, Hadiar Bagir, melalui akun @Haidar_Bagir juga meminta hal serupa. "Kalau betul, polisi (& komandan)nya hrs diproses,"

Dikutip dari berbagai media, aksi penyerangan dilakukan ketika polisi ingin membubarkan aksi demonstrasi Badan Eksekutif Mahasiswa di Pekanbaru, Riau. Aksi ini dilakukan untuk menentang kedatangan Presiden Joko Widodo ke Pekanbaru.

Foto tersebut memperlihatkan polisi menyerang mahasiswa. Tampak dua polisi masuk musholla dengan sepatu dan membawa tonfer serta kayu.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement