REPUBLIKA.CO.ID, LONDON--Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) telah mendakwa pemilik klub Wigan Athletic berbuat rasis. Dave Whelan, sang bos, mengeluarkan komentar kontroversial tentang orang Yahudi dan Cina dalam sebuah wawancara surat kabar.
Seperti dikutip AP, Kamis (27/11), FA mengatakan bahwa pernyataan Dave Whelan "kasar dan/atau menghina dan/atau merupakan perilaku yang tidak benar dan/atau membawa sepak bola menjadi buruk."
FA menegaskan ini merupakan "pelanggaran yang parah" dari aturan FA karena menyebut kepada "asal etnis dan/atau ras dan/atau kebangsaan."
Whelan berkomentar saat diwawancarai surat kabar The Guardian ketika mempertahankan keputusannya untuk mengangkat Malky Mackay sebagai pelatih klub Divisi Championship. Padahal Mackay sedang diselidiki untuk mengirim pesan teks rasis dan anti-Yahudi.
Whelan telah meminta maaf dan mengatakan ia akan mundur dari posisinya sebagai pemilik jika terbukti bersalah oleh FA. Ia punya waktu hingga 5 Desember untuk menanggapi tuduhan itu.