Jumat 28 Nov 2014 05:41 WIB

Forum Lintas Ormas Jadi Ruang Silaturahim Antarormas dan LSM

Rep: C02/ Red: Julkifli Marbun
Ormas (ilustrasi)
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Ormas (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, KEBAYORAN LAMA -- Walikota Jakarta Selatan Syamsuddin Noor mengukuhkan kepengurusan Forum Lintas Ormas (FLO) di Kantor Walikota Jakarta Selatan Kamis (27/11). FLO merupakan gabungan organisasi masyarakat dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang ada di Jakarta Selatan.

Syamsuddin Noor mengatakan adanya Forum Lintas Ormas di Jakarta Selatan tersebut dapat membantu pembangunan daerah. Sebab Organisasi Masyarakat (Ormas) dan LSM  juga menaungi masyarkat terutama di Jakarta Selatan. Sebab itu Syamsuddin siap untuk membantu dan memfasilitasi forum tersebut. Seperti mengadakan pelatihan pengelolaan ekonomi masyarakat pada ormas.

Dalam kegiatan tersebut Walikota juga menghimbau  forum yang menggabungkan seluruh Ormas dan LSM di Jakarta Selatan tidak lagi melakukan tindakan yang merugikan masyarakat. Sebab setiap visi dan misi ormas berbeda. Ia meminta kegiatan FLO kedepan harus bersifat inisiatif, Partisipatif dan kreatif.

Menanggapi permintaan Walikota Jakarta Selatan Ketua FLO yang baru saja dilantik di kantor Walikota Zaini Achmad mengatakan forum lintas ormas akan menjadi ruang silaturahim dan berdiskusi antar ormas. Zaini juga akan mensegerakan rapat kerja yang akan menunjang pembangunan daerah dan kesejahteraan masyarkat.

Zaini melalui dewan presidium akan berikan peringatan pada ormas yang melakukan tindakan merugikan atau melanggar aturan dari FLO. Jika peringatan tersebut tidak dihiraukan maka melalui dewan tersebut FLO akan berikan sanksi tegas. Sanksi yang paling berat akan diberikan kepada ormas berupa pembubaran forum jika tindakan ormas tersebut tidak bisa lagi di tolerir. Zaini juga akan mebentuk beberapa bidang untuk menanggapi permasalah masyarakat. Terutama bidang yang akan dibentuk adalah bidang perekonomian.

Ia menyebutkan perseteruan antar organisasi masyarakat kerap terjadi karena masalah perut. Ormas yang mewakili masyarakatnya mempunyai kepentingan yang berbeda. Dalam bidang ini permasalah tersebut akan dibahas secara bersama sehingga memutuskan satu solusi.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement