Sabtu 29 Nov 2014 14:55 WIB

Gaji Ketum PSSI Rp 50 Juta per Bulan tanpa Prestasi 20 Tahun

Rep: C61/ Red: Erik Purnama Putra
Ketua PSSI Djohar Arifin Husein dan Waketum La Nyalla Mattalitti
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
Ketua PSSI Djohar Arifin Husein dan Waketum La Nyalla Mattalitti

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Kegagalan tim nasional (timnas) Indonesia di Piala AFF 2014, Hanoi, menyempurkan rangkain buruk catatan sepak bola Indonesia. Tak ayal, peristiwa ini menyita perhatian Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora). Menpora, Imam Nahrawi pun berjanji akan turun tangan terkait masalah itu.

Pengamat sepak bola Akmal Marhali, mendesak agar Menpora, segera bertindak, tidak cuma wacana belaka dalam mereformasi PSSI. Apalagi pengurus PSSI saat ini mayoritas sudah menjabat lebih dari 20 tahun, tapi dengan selama itu tak ada prestasi yang dipersembahkan pengurus untuk sepak bola Indonesia.

Parahnya, kata dia, gaji ketua umum PSSI sekitar Rp 50 juta per bulan. Dengan bayaran besar, nyatanya masyarakat terus dikecewakan dengan torehan prestasi timnas.

“Menpora jangan hanya ngomong, segera bertindak. Jangan takut dengan sanksi FIFA, karena sepak bola Indonesia sudah di titik nadir, harus segera diselamatkan," ujar Akmal ketika dihubungi, Sabtu (29/11).

"Saya pikir FIFA juga akan memaklumi dengan kondisi ini, yang penting komunikasi dengan FIFA harus jalan,” imbuhnya.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement