REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Pakar hukum tata negara, Yusril Ihza Mahendra, menyindir cara kepemimpinan Presiden Joko 'Jokowi' Widodo dalam Kabinet Kerja. Yusril menilai adanya menteri-menteri dalam Kabinet Kerja berjalan tanpa adanya arahan dari Presiden Jokowi.
"Bisa terjadi ada Presiden tanpa arahan. Menteri2 dipersilahkan ambil inisiatif sendiri "tapi tanggungjawab lho" kata sang Presiden," kata Yusril melalui akun Twitter pribadinya, @Yusrilihza_Mhd.
Yusril menambahkan jika tanpa ada arahan dari Presiden, bisa-bisa menteri-menteri menjadi pilot sendiri, terserah mau ke mana asalkan tetap bertanggung jawab. Padahal, dalam sistem parlementer meski menteri-menteri bertanggung jawab langsung kepada parlemen, tetap saja di bawah arahan Perdana Menteri.
Indonesia memiliki sistem presidensial, Presiden yang memegang komando, sedangkan menteri-menteri adalah pembantu Presiden. "Ayo tegakkan konstitusi, tegakkan hukum dan demokrasi, cegah negara terjerumus ke dalam kekacauan," kata mantan Menteri Kehakiman menegaskan ini.
Info seputar sepak bola silakan klik di sini
Ikuti Whatsapp Channel Republika