Selasa 02 Dec 2014 19:11 WIB

Lulung: Kubu Romy Paksa Agar Bisa Gunakan Kantor DPP PPP

Rep: C62/ Red: Bayu Hermawan
haji lulung
Foto: www.kaskus.co.id
haji lulung

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Partai Persatuan Pembangunan (DPW PPP) DKI Jakarta, Abraham Lulung Lunggana mengaku dipaksa menandatangani surat agar kepengurusan PPP kubu Romahurmuziy boleh menggunakan kantor DPP PPP.

Pria yang akrab disapa Haji Lulung itu mengaku, ia tidak bisa melakukan perlawanan. Karena saat itu jumlah kader PPP kubu Ketua Umum Djan Faridz hanya sekitar 30 orang, sementara massa dari kubu Romahurmuziy berjumlah sekitar 250 orang.

"Kesepakatan saya buat agar di luar tidak terjadi apa-apa," ujarnya.

Lulung melanjutkan, meski demikian dalam kesepakatan itu ia menambahkan jika kubu Romy boleh menggunakan kantor DPP PPP setelah adanya pertemuan elit PPP.

"Oleh karenanya saya buat pernyataan tapi di‎ butir ketiga (dari kesepakatan)‎ saya sampaikan bahwa kesepakatan ini setelah adanya pertemuan masing-masing elit partai," katanya.

Ia menambahkan, kedatangan massa pendukung Romahurmuziy tidak diduga sebelumnya. Begitu datang, massa langsung merangsek masuk ke dalam gedung DPP PPP yang saat itu penjagaannya tengah longar.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement