Rabu 03 Dec 2014 15:05 WIB

Brimob Papua Ditembak, Sutarman: Senjata Kita Direbut

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Erdy Nasrul
   Kapolri Jenderal (Pol) Sutarman (tengah), bersiap mengikuti rapat kerja dengan Badan Legislasi DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (15/9).  (Antara/Ismar Patrizki)
Kapolri Jenderal (Pol) Sutarman (tengah), bersiap mengikuti rapat kerja dengan Badan Legislasi DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (15/9). (Antara/Ismar Patrizki)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dua anggota Brimob Polda Papua dilaporkan telah tewas oleh serangan tembakan anggota Organisasi Papua Merdeka (OPM) tadi pagi. Menurut Kapolri Jenderal Sutarman, dalam serangan ini terdapat senjata milik anggota kepolisian yang direbut.

"Peredaran senjata di Papua cukup besar, ada senjata kita yang direbut," katanya di Istana Negara, Jakarta, Rabu (3/12).

Sutarman mengatakan akan bekerja sama dengan pihak terkait guna menangkap para pelaku penembakan ini. Sebelumnya, dilaporkan tewasnya dua anggota Brimob Polda di di Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua. Para anggota Brimob ini ditembak saat membantu persiapan perayaan Natal yang digelar oleh pemda serta warga setempat.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement