Rabu 03 Dec 2014 16:38 WIB
Munas Golkar

Rekaman Pemenangan Ical akan Dijadikan Bukti ke Pengadilan

Rep: c89/ Red: Joko Sadewo
Agun Gunandjar Sudarsa
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Agun Gunandjar Sudarsa

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Anggota tim penyelamat partai Golkar, Agun Gunandjar mengatakan hari ini pihaknya akan mengirimkan surat ke Kemenkumham. Isinya tentang permintaan pengkajian pelaksaan Munas Golkar di Bali, yang inkonstitusional dan terdapat banyak kecurangan.

"Kemarin kita (Tim penyelamat) sudah rapat. Hari ini kita akan berkirim surat ke kemenkumham soal Munas Bali yang inkonstitusional dan banyak kecurangan,"ujar Agun di Kompleks Parlemen, Rabu (3/12).

Menurutnya dalam Munas di Bali tersebut, bahkan pimpinan sidang sudah melakukan penggiringan. Untuk memenangkan Aburizal Bakrie.

Terkait hal itu, lanjut Agun, selain akan menyurati pemerintah, Tim penyelamat juga mempertimbangkan membawa masalah ini ke pengadilan tinggi tata usaha negara (PTUN). "ke PTUN kita pertimbangkan juga, untuk membatalkan hasil Munas (Bali) kemarin,"ungkap Agun.

Agun menklaim telah menyimpan sejumlah alat bukti yang memperkuat argumentasi mereka dalam persidangan nanti. Antara lain rekaman tentang penggiringan untuk memenangkan ARB yang diperoleh dari salah satu media online. Serta berbagai argumentasi mengenai penyalahan AD/ART, dan sebagainya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اِذْ اَنْتُمْ بِالْعُدْوَةِ الدُّنْيَا وَهُمْ بِالْعُدْوَةِ الْقُصْوٰى وَالرَّكْبُ اَسْفَلَ مِنْكُمْۗ وَلَوْ تَوَاعَدْتُّمْ لَاخْتَلَفْتُمْ فِى الْمِيْعٰدِۙ وَلٰكِنْ لِّيَقْضِيَ اللّٰهُ اَمْرًا كَانَ مَفْعُوْلًا ەۙ لِّيَهْلِكَ مَنْ هَلَكَ عَنْۢ بَيِّنَةٍ وَّيَحْيٰى مَنْ حَيَّ عَنْۢ بَيِّنَةٍۗ وَاِنَّ اللّٰهَ لَسَمِيْعٌ عَلِيْمٌۙ
(Yaitu) ketika kamu berada di pinggir lembah yang dekat dan mereka berada di pinggir lembah yang jauh sedang kafilah itu berada lebih rendah dari kamu. Sekiranya kamu mengadakan persetujuan (untuk menentukan hari pertempuran), niscaya kamu berbeda pendapat dalam menentukan (hari pertempuran itu), tetapi Allah berkehendak melaksanakan suatu urusan yang harus dilaksanakan, yaitu agar orang yang binasa itu binasa dengan bukti yang nyata dan agar orang yang hidup itu hidup dengan bukti yang nyata. Sungguh, Allah Maha Mendengar, Maha Mengetahui.

(QS. Al-Anfal ayat 42)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement