Rabu 03 Dec 2014 19:06 WIB

Dipilih Aklamasi, Ical: tak Ada Barter-barteran

Rep: Muhammad Akbar Wijaya/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Aburizal Bakrie
Foto: Nyoman Budhiana/Antara
Aburizal Bakrie

REPUBLIKA.CO.ID, Nusa Dua, Bali -- Aburizal Bakrie (Ical) kembali terpilih sebagai Ketua Umum Partai Golkar periode 2014-2019. Ical membantah keterpilihannya sebagai ketua umum disertai barter penolakan perppu pilkada dengan para pimpinan DPD I dan DPD II yang mendukungnya.

"Saya kira tidak ada barter-barteran," kata Ical kepada wartawan usai dipilih secara aklamasi dalam Musyawarah Nasional (munas) IX di Hotel Westin Nusa Dua, Bali, Rabu (3/12). Ical mengatakan dukungan untuknya berangkat dari soliditas kader partai. Para kader merasa soliditas Partai Golkar sedang diganggu pihak luar.

"Sehingga bukan barter tapi soliditas," ujarnya. Sebelumnya mantan kader Partai Golkar, Agun Gunandjar Sudarsa menuding Ical membarter dukungan dari pimpinan DPD I dan II dengan menolak Perppu Pilkada melalui Fraksi Golkar DPR RI. 

"Untuk dapatkan dukungan itu, penolakan terhadap Perppu Pilkada dijadikan gula-gula karena akan dipilih lewat DPRD," kata Agun.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement