Kamis 04 Dec 2014 16:55 WIB

Perempuan Saudi Ini Ditangkap karena Mengendarai Mobil, Lho Kok?

Aktivis perempuan di Arab Saudi, Lujain Al-Hathlool saat mengendarai mobilnya menuju perbatasan
Foto: foto dari BBC
Aktivis perempuan di Arab Saudi, Lujain Al-Hathlool saat mengendarai mobilnya menuju perbatasan

REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH-- Aktivis perempuan, Lujain Al-Hathlool yang melakukan live tweet karena mengendarai mobil di perbatasan Arab Saudi menjadi obrolan ramai di jejaring media sosial internasional. Kabar terkait penahanannya pun juga ikut ramai diperbincangkan.

Seperti dikutip BBC, Lujain memfilmkan dirinya saat mengendarai mobil di Uni Emirat Arab menuju perbatasan untuk pulang ke negara asalnya di Arab Saudi pada 30 November 2014 lalu. Aksinya ini juga merupakan bagian dari kampanye untuk menentang adanya peraturan yang melarang perempuan untuk mengemudikan kendaraannya di Arab Saudi pada 26 Oktober 2014.

Video rekaman dirinya mengendarai mobil pun sudah dilihat sekitar 800 ribu orang dan dikomentari lebih dari 3 ribu orang di YouTube. Lujain juga mendokumentasikan perjalanannya melalui Twitter dengan mengatakan, "Ikuti aku untuk mencari tahu apa yang akan terjadi di perbatasan (Arab Saudi)".

Tiba di perbatasan Arab Saudi, ia pun ngetwit saat diberhentikan petugas perbatasan. Ia ngetwit bahwa petugas menyuruhnya untuk meminggirkan kendaraannya. Para petugas juga terlihat sedang menelpon. Ia pun menunggu berjam-jam di perbatasan.

Sementara itu, temannya yang merupakan seorang wartawan di Uni Emirat Arab, Maysaa Al-Amoudi juga menyusulnya ke perbatasan untuk membawa perlengkapan miliknya. "24 jam dihabiskan di perbatasan Arab Saudi," kata Lujain di akun Twitter pribadinya dengan 233 ribu pengikut pada Selasa (2/12).

"Mereka tidak mau mengembalikan pasporku dan mereka tidak mengijinkanku untuk melewati perbatasan dan juga tidak ada pernyataan dari Menteri Dalam Negeri. Diam yang sempurna dari seluruh petugas," cuitnya lagi.

Sejak itu, linimasa di Twitternya pun berhenti dan tak ada lagi cuitan darinya. Hal ini yang menduga Lujain telah ditahan para petugas dan menjadi perbincangan ramai di media sosial. 'Lujain Al-Hathlool Ditangkap' telah ditwit netizen sebanyak lebih dari 500 ribu kali. BBC sendiri belum dapat mengonfirmasikan penangkapan Lujain kepada pihak Arab Saudi.

LSM HAM setempat menyatakan bahwa baik Lujain dan temannya yang jurnalis, Maysaa telah ditahan. Pihaknya pun meminta agar petugas membebaskan dua rekannya itu. Kampanye untuk hak perempuan untuk mengemudikan kendaraannya di Arab Saudi sendiri telah mendapat dukungan internasional.

Isu kebebasan perempuan Arab Saudi untuk berkendara ini pun terbelah di dunia maya. Banyak juga yang menentang kampanye tersebut dan mengatakan aksi Lujain sebagai bentuk penghinaan terhadap peraturan negara dan tidak menghormati budaya Arab.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement