REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua DPR, Fadli Zon, mengatakan mendukung upaya pemerintah Jokowi untuk menenggelamkan kapal nelayan asing yang secara ilegal memasuki wilayah perairan Indonesia.
Fadli berharap pemerintah Jokowi tak hanya satu kali saja menerapkan kebijakan tersebut, namun tindakan tegas itu harus dilakukan secara terus menerus. Sehingga tidak ada kapal nelayan asing yang melakukan illegal fishing.
"Bagus saya mendukung pemerintah dengan kebijakan menenggelamkan kapal pencuri ikan. Saya hargai itu, saya sangat mendukung dan harus diteruskan," kata politisi partai Gerindra ini, di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Jumat (5/12).
Fadli menilai, kebijakan Jokowi tersebut sebagai tindakan yang tegas. Dalam hal ini, menurutnya, pemerintah berupaya untuk menutup kebocoran illegal fishing. Bahkan menurutnya jika perlu pemerintah menambah armada patroli di perairan Indonesia. Namun demikian, ia menghimbau agar tindakan tersebut tidak melanggar ketentuan maritim internasional.
Ia meminta pemerintah tidak khawatir, bahwa kebijakan tersebut dapat memperburuk hubungan bilateral dengan negara tetangga. Karena menurutnya, hal itu menyangkut kekayaan dan kedaulatan wilayah negara.
"Kalau menegakkan hukum di wilayah kedaulatan, tidak usah takut. Apa yang baik kita dukung, kalau tidak kita kritisi," ujarnya.
Sebelumnya, Presiden Jokowi dalam akun Facebook pribadinya, Kamis malam (5/12), menegaskan memerintahkan Menkopolhukam untuk menenggelamkan tiga kapal nelayan asing yang mencuri ikan di perairan Indonesia.