Sabtu 06 Dec 2014 13:29 WIB

Pulai Samberpasi Poros Pengembangan Wisata Bahari

Peta Papua. Ilustrasi
Foto: Google Maps
Peta Papua. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, BIAK -- Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Biak Numfor, Papua menjadikan pulau kampung Samberpasi, Distrik Aimando sebagai desa wisata poros pengembangan pariwisata bahari di wilayah itu.

Pelaksana tugas Kepala Dinas Pariwisata Yubelius Usior M.SI di Biak, Sabtu, mengakui, potensi geografis alam di wilayah kepulauan Samberpasi sekitarnya sangat menunjang program objek wisata bahari setempat.

"Pemkab melalui Dinas Pariwisata secara bertahap melengkapi beragam fasilitas pariwisata seperti koteks, rumah tempat penyimpanan peralatan selam serta transportasi laut bersama dinas terkait," ungkap Plt Kadispar Yubelius Usio.

Ia mengakui, untuk dapat mendorong kegiatan ekonomi kreatif warga lokal terhadap potensi desa wisata Kampung Samberpasi pihaknya tengah memprogramkan pemberdayaan penduduk melalui kegiatan ekonomi kreatif.

Melalui keterlibatan warga lokal dalam pengembangan pariwisata, lanjut Yubelius, diharapkan masyarakat bisa memperoleh pendapatan uang karena ikut memanfaatkan potensi alam seperti menjual hasil kebun, ikan dan menyediakan jasa penginapan.

?Melalui keterlibatan warga lokal maka pengembangan pariwisata lokal dapat meningkatkan kegiatan ekonomi kreatif penduduk di daerah objek wisata,? ujar Plt Kadispar Yubelius menanggapi potensi wisata bahari kampung Samberpasi.

Ia mengharapkan, warga yang wilayah kampungnya menjadi desa wisata untuk berperan aktif mendorong program pariwisata bahari sehingga bisa memberikan dampak positif bagi pendapatan penduduk lokal.

Berdasarkan data potensi objek wisata di Kabupaten Biak Numfor diantaranya peninggalan perang dunia II berupa monumen perang dunia di kampung Anggraidi/Paray distrik Biak Kota serta goa Jepang distrik Samofa dan beberapa objek wisata bahari kepulauan Padaido dan kepulauan Aimando.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement