Ahad 07 Dec 2014 05:43 WIB

Bendung Radikalisme, Inisiatif Arab Saudi Bangun Islamic Center Diapresiasi

Rep: c 15/ Red: Indah Wulandari
Muslim Afghanistan memanjatkan doa usai berbuka puasa di kota perbatasan Afghanistan-Pakistan.
Foto: Reuters/Adrees Latif
Muslim Afghanistan memanjatkan doa usai berbuka puasa di kota perbatasan Afghanistan-Pakistan.

REPUBLIKA.CO.ID,KABUL--Kalangan cendikiawan Muslim Afghanistan memuji rencana oleh Kerajaan Saudi untuk mendirikan Islamic Center terbesar di negara tersebut. Mereka menilai ini sebuah proyek yang mengangkat harapan bagi kelompok Muslim agar tak lagi diintervensi ajaran radikalisme.

"Kami berharap bahwa pembentukan pusat keagamaan oleh Arab Saudi tidak akan memperkuat madrasah di Afghanistan, Pakistan, dan beberapa negara lain yang dikenal menyebarkan ekstremisme, terorisme, dan fundamentalisme," ujar ulama Afghanistan Hedaytullah Hedayat dialnsir dari Reuters, Ahad (7/12).

Hedayat menekankan bahwa pusat pendidikan Islam yang baru harus mendedikasikan upaya untuk menyebarkan ajaran Islam yang benar. Yakni, yang bisa menyebarkan perdamaian dan toleransi.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement