REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ustaz Yusuf Mansyur mengaku terkejut dengan pemberitaan yang menyebut Menteri Pendidikan Dasar dan Kebudayaan, Anies Baswedan berencana mengganti doa di sekolah negeri. Dalam akun twitternya @yusuf_mansur, disampaikan kegundahan pendiri Pesantren Darul Quran ini.
Jelang malam, Ustaz Yusuf Mansur kembali berkicau soal masalah itu. "#doa 20. jelang maghrib, pak anies nelpon saya."
"#doa 21. tp ga keangkat. lepas maghrib, saya buka hp. ada sms. dari pak anies. rupanya beliau brusaha kontak saya. &minta saya buka hp<."
Selanjutnya, Ustaz YM menghubungi Anies."#doa 27. dan alhamdulillaah, trnyata ga bnr. lalu nampaklah kesalahan saya pribadi. insyaaAllah, saya perbaiki u ke depan harinya."
"34. Intinya, menurut Pak Anies, berita itu ga benar. Saya di awal kali dngr suara beliau, dah minta maaf duluan. Tp bnyk hikmahnya."
"#doa 29. sekolah2 msh aman, bila mau menjalankan kegiatan doa dll u membuka&menutup kegiatan bljr mngjr. silahkan. malahan ttp didorong."
"#doa 30. hanya, bila ada siswa non muslim, atau sebaliknya, jika ada siswa muslim di sana, ksh hak2nya u/ blh tdk ikut. itu saja."
Ustaz pun mengakui kekeliruannya karena membuat heboh netizen. "31. sepenuh2nya, ini cara Allah, u banyak hal. ya. trlalu bnyk hal malah . kpd smuanya, saya pribadi minta maaf. sdh bikin heboh."
"#doa 33. udahan dulu ya.... mksh banyak atas perhatiannya. semoga semuanya bs bljr banyak. trmasuknya, apalagi saya. bljr trs."