REPUBLIKA.CO.ID, KIEV -- Menteri Pertahanan Ukraina Stepan Poltorak mengatakan Ukraina harus melipatgandakan anggaran militer tahun depan menjadi tiga miliar dolar AS. Anggaran tersebut akan digunakan memerangi kelompok separatis.
Poltorak mengatakan kepada parlemen, Jumat (12/13), angka itu mencakup tambahan 110 juta dolar AS untuk impor senjata. Dia juga mengatakan pasukan bersenjata harus lebih banyak melakukan wajib militer.
Dilansir dari BBC, jumlah tentara yang bertugas di Ukraina timur juga akan ditingkatkan dari 232 ribu menjadi 250 ribu tahun depan. Dia mengatakan pemerintah berencana meningkatakan jumlah wajib militer dan tentara profesional.
Anggaran tahunan itu diperkirakan akan disetujui sebelum akhir tahun. Ukraina berulang kali meminta negara-negara Barat membantu melengkapi senjata mereka untuk memerangi kelompok proRusia. Namun, negara NATO berjanji hanya akan memberi bantuan militer nonsenjata.