REPUBLIKA.CO.ID,BATAM— Wali Kota Batam, Kepulauan Riau Ahmad Dahlan memastikan perayaan pergantian tahun di Dataran Engku Putri tahun ini tidak akan dimeriahkan pesta kembang api, seperti kebiasaan yang dilakukan pemerintah kota.
"Pesta Tahun Baru tidak akan ada kembang api. Perayaan pergantian 2014 akan dilakukan sederhana," kata Wali Kota saat membuka Kenduri Seni Melayu, Ahad (14/12).
Pesta kembang api pun tidak dianggarkan dalam APBD 2014, karena pemerintah memilih hanya mengalokasikan anggaran untuk hal yang dianggap prioritas demi pembangunan dan kesejahteraan rakyat.
Kembang api dianggap sebagai penghamburan anggaran pemerintah, karena nilainya mencapai puluhan juta rupiah.
"Selama saya menjadi Wali Kota, tujuh tahun, baru kali ini tidak ada kembang api," katanya.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Batam Yusfa Hendri mengatakan, pemkot mengubah konsep acara pesta pergantian tahun baru yang biasa megah, kini digelar sederhana tanpa kembang api dan artis papan atas Indonesia.
"Pesta pergantian tahun akan kami selenggarakan sederhana tapi meriah," katanya.
Ia memastikan, tidak akan ada kembang api senilai ratusan juta rupiah seperti penyelenggaraan tahun baru 2014. Tidak akan ada juga penyanyi papan atas ibu kota, karena dana untuk pesta pergantian tahun sangat sedikit.
"Kecuali ada swasta yang mau sponsor, karena tidak ada dana dari APBD," kata Yusfa.
Meski begitu, ia berharap penyelenggaraan Pesta Rakyat itu berlangsung meriah, meskipun sederhana.