Kamis 18 Dec 2014 00:15 WIB

Korban Penyanderaan di Gresik Dipulangkan ke Rumah

Garis Polisi (ilustrasi)
Foto: Antara/Arif Pribadi
Garis Polisi (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, GRESIK -- Korban penyanderaan yang terjadi di Kabupaten Gresik, Jawa Timur dipulangkan ke rumahnya di Jalan Dewi Sekardadu RT 3, Desa Ngargosari Kebomas. Zyahriani Putri Agustin (9) pulang setelah menjalani perawatan di Rumah Sakit Semen Gresik.

Orang tua korban Budi, Rabu (17/12) petang, mengatakan kondisi anaknya sudah membaik setelah menjalani perawatan di rumah sakit, sehingga pihak rumah sakit mengizinkan pulang ke rumah.

Meski demikian, korban dan pihak keluarga tetap diminta pihak rumah sakit untuk melapor dan menjalani rawat jalan guna mengembalikan kondisi psikologis korban usai persitiwa penyanderaan.

Sebelumnya, dokter Rumah Sakit Semen Gresik, dr Tholib Bahasuan mengatakan perlu terapi khusus untuk mengembalikan kejiwaan korban, karena mengalami trauma akibat peristiwa penyanderaan.

"Korban masih perlu perawatan intensif, dan ini membutuhkan bantuan semua pihak, termasuk keluarga dan orang terdekat," kata Tholib, di Rumah Sakit Semen Gresik.

Tholib mengatakan saat kali pertama korban tiba di rumah sakit kondisinya lemas karena mengalami trauma psikologis, sementara luka yang dialami korban yakni sedikit goresan di dada akibat todongan pisau pelaku penyanderaan.

"Bantuan orang terdekat untuk mengembalikan kejiwaan korban sangat diperlukan, karena korban masih tertekan akibat peristiwa itu," katanya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement