Jumat 19 Dec 2014 01:13 WIB

12 Gedung di Surabaya Raih Penghargaan Green Building

Rep: c54/ Red: Mansyur Faqih
Lambang Surabaya, ilustrasi
Lambang Surabaya, ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Dua belas gedung di Surabaya mendapat penghargaan dalam ajang Green Building Awareness Award (GBAA) dari Pemkot Surabaya, Kamis (18/12). Penghargaan diberikan kepada gedung yang dinilai unggul dalam penerapan prinsip bangunan hijau atau green building.

Ke-12 gedung berasal dari empat kategori, yakni hotel, mal, apartemen, dan perkantoran. Untuk masing-masing kategori, dipilih tiga bangunan yang dianggap paling layak untuk mendapatkan penghargaan.

Ketua dewan juri GBAA, IGN Nataryama menyampaikan, ada enam kriteria yang digunakan untuk menilai penerapan prinsip bangunan hijau.

Yaitu, ketepatgunaan lahan, efesiensi energi, konservasi air, sumber dan siklus material, kesehatan dan kenyamanan dalam bangunan, serta manajemen lingkungan dalam bangunan.

Menurut Antaryama, 12 pemenang merupakan yang terbaik dari 138 bangunan yang dinilai sejak Desember 2013. "Prosesnya cukup panjang, mulai dari verifikasi administrasi, presentasi, hingga visitasi," ujar Antaryama.

Mewakili pemkot, Kepala Bidang Sarana dan Prasarana, Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya Gde Dwija Wardhana menyampaikan, GBAA baru sebatas merangsang kesadaran tentang pentingnya prinsip bangunan hijau.

"Ke depan, kami berharap ini bukan lagi kesadaran dan sebagaimana tertera dalam perundang-undangan, bangunan harus memenuhi syarat-syarat bangunan hijau," ujar Dwija. 

Para peraih penghargaan dari kategori hotel adalah Sheraton Surabaya, Mercure Grand Mirama dan JW Marriot Surbaya. Dari kategori apartemen, tiga yang menjadi juara adalah Waterplace Residence, Cosmopolis Resort dan Trillium Office & Residence.

Sementara itu, pada kategori mal, Grand City Mall, Tunjungan Plaza, dan Lenmarc Mall masing-masing menjadi juara. Dari kategori perkantoran, pemenang adalah Intiland Tower Surabaya, Esa Sampurna Center dan Graha Wonokoyo. 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement