REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Pemerintah Kota Makassar akan mulai menerapkan program-programnya yang salah satunya pelayanan kesehatan dengan model "home care" atau perawatan ke rumah-rumah itu dilaksanakan April 2015.
Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto di Makassar, Kamis, menyampaikan bahwa pada bulan April 2015 pelayanan kesehatan home care sudah mulai diterapkan.
"Kami selama beberapa bulan terakhir ini bekerja menyiapkan semua perangkat-perangkat infrastrukturnya dulu sebelum semuanya diterapkan secara menyeluruh," ujarnya.
Ia mengatakan, untuk penerapan tahap awal ini, sebanyak 48 unit mobil disiapkan guna memberikan pelayanan kesehatan yang langsung berkunjung ke rumah pasien.
Jenis mobil yang disiapkan merupakan kendaraan dengan ukuran mini dengan lebar hanya sekitar 1,4 meter. Hal ini dimaksudkan agar mampu menjangkau pemukiman yang berada di gang atau lorong sempit.
Ramdhan mengaku jika mobil yang disiapkan itu akan dibranding "Dottoro'ta" atau dokter kita. Mobil ini sengaja dibranding agar diketahui oleh masyarakat luas.
Mobil Dottoro'ta ini dilengkapi dengan peralatan medis yang dibutuhkan seperti tabung oksigen, monitor yang bisa memantau kondisi pasien yang terhubung ke dokter ahli, alat infus serta dilengkapi dengan alat pelacak atau global positioning system (GPS).
"Bulan Januari mendatang sudah dilakukan training untuk pengoperasiannya. Setiap mobil ditargetkan melakukan 15 kunjungan ke rumah warga per hari dengan jam operasional tujuh jam," jelasnya.
Menurut dia, untuk pengembangannya ke depan akan disiapkan 143 unit mobil home care atau satu mobil per kelurahan. Jumlah kunjungan ideal yakni sebanyak lima kunjungan per unit dengan jam efektif operasional tiga jam per hari jika waktu berkunjung setengah jam per rumah.
Ia juga mengatakan bahwa desain mobil juga sudah dirancang sedemikian rupa sehingga memberikan efek terapi kepada pasien begitu melihat mobil home care sudah merasa sehat.
Sementara, menurut pakar ahli Telemedika, Prof Dr Ida Mapangara bahwa sistem home care sudah dirancang untuk mempermudah masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan dengan mudah, cepat, dan tepat.
"Kita tidak mau lagi berurusan dengan kemacetan. Pasien cukup mendaftarkan diri secara online dan langsung mobil dan dokter umum serta peralatan medis yang dibutuhkan langsung didatangkan ke rumah pasien," ucapnya.