REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Pengurus Bali United Putra Samarinda (Pusam), Kalimantan Timur, mengundur jadwal seleksi atlet Pulau Dewata karena terbentur dengan libur Hari Raya Keagamaan Umat Hindu (Penampahan Kuningan).
"Jadwal tahapan seleksi itu masih kita proses secepatnya," kata Ceo Bali United Pusam, Yabes Tanuri, saat dihubungi di Denpasar, Jumat (26/12).
Pihaknya menegaskan bahwa seleksi dilakukan sebelum 31 Desember 2014. "Mudah-mudahan seleksi bisa digelar pada tanggal tersebut," ujarnya.
Perwakilan "owner" Bali United Pusam, Kuncoro Mangkunegoro, mengakui bahwa pihaknya sudah mengajukan beberapa hal ke PT Liga dan PSSI Bali mengenai jadwal libur hari raya tersebut. Pihaknya mengakui Bali banyak kegiatan hari raya keagamaan yakni Nyepi, Galungan dan Kuningan sehingga jadwal pertandingan ISL untuk BUP di Bali dapat disesuikan agar tidak berbenturan dengan kegiatan itu.
"Kami sudah sampaikan mengenai jadwal pertandingan nanti agar menghindari benturan dengan jadwal ISL," ujar Kuncoro Mangkunegoro.
Sementara itu, kompetisi ISL 2015, Bali United Pusam masih tetap menggunakan nama Putra Samarinda dengan harapan pada pertengahan nanti bisa diubah menjadi Bali United Pusam.
Mengenai penggunaan Stadion Dipta, Gianyar, Bali, ia mengatakan bahwa hingga saat ini masih dalam proses persetujuan dari Pemda setempat.