REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Petugas keamanan membentuk tim gabungan dari Polres Sukabumi, Polsek Warungkiara dan Lembaga Permasyarakatan Kelas III Warungkiara untuk memburu empat tahanan yang melarikan diri.

"Kami sudah berkoordinasi dengan petugas gabungan dan tim yang terbentuk itu tengah memburu ke empat tahanan lapas yang melarikan diri saat warga binaan dan karyawan serta penjaga melaksanakan Shalat Jumat," kata Kapolsek Warungkiara AKP Slamet Irianto di Sukabumi, Jumat (26/12).

Tim gabungan itu, telah melakukan penyusuran terhadap lokasi-lokasi yang disinyalir menjadi tempat persembunyian para warga binaan yang melarikan diri.

Bahkan petugas yang bertugas di perbatasan pun memperketat keamanan untuk mempersempit ruang gerak para tahanan ini.

Menurutnya, warga binaan tersebut kabur dengan cara memanjat dinding dengan menggunakan tangga dan kain sarung yang disambung memanjang serta menggunakan alat seadanya.

Aksi mereka tersebut baru diketahui setelah Shalat Jumat berakhir, diduyga para tahanan ini memanfaatkan waktu lengang saat pelaksanaan Shalat Jumat. "Identitasnya sudah diketahui dan fotonya sudah kami sebar ke setiap anggota dan mengimbau masyarakat untuk segera melapor jika melihat orang yang mencurigakan," tambahnya.

Sementara itu, Kepala Lapas Kelas III Warung Kiara, Kabupaten Sukabumi, Nana Herdiana mengaku bahwa ada warga binaanya yang melarikan diri saat pelaksanaan Shalat Jumat.

Namun, pihaknya belum memberikan keterangan siapa nama-nama dan terjerat kasus pidana apa tahanan yang melarikan diri itu.

Ikuti Whatsapp Channel Republika