Ahad 28 Dec 2014 08:12 WIB

Jokowi Penuhi Janji Buat Pasar di Papua

Joko Widodo (Jokowi)
Foto: antara
Joko Widodo (Jokowi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Presiden Joko Widodo menepati janjinya untuk membangun pasar di tanah Papua. Dalam kunjungan kerjanya, ia meresmikan peletakan batu pertama pembangunan Pasar Pharaa dan Pasar Mama-Mama, di Sentani, Jayapura, Sabtu (27/12) sore waktu setempat.

Dalam pidatonya, Presiden Jokowi menegaskan, kedua pasar yang dibangun itu bisa selesai selesai tahun depan. Jika bisa selesai tahun depan, menurut Jokowi, ia akan merayakan Tahun Baru 2016 di Bumi Cendrawasih itu.

“Saya senang sekali, bahagia bisa ikut merasakan Natal di Papua, Jayapura dan tahun depan tahun baru di Papua lagi. Tapi pasarnya harus jadi, kalau nggak jadi, berarti saya nggak tahun baru di sini‎,” kata Jokowi disambut gelak tawa para pedagang yang menghadiri acara peletakan batu pertama itu.

Presiden menegaskan, bahwa jika pembangunan pasar seluas lima hektar itu selesai, para pedagang tidak dipungut biaya alias gratis.

“Ini perlu diingat oleh gubernur dan bupati, pasar diberikan gratis kepada pedagang, tidak ada yang bayar‎,” kata Jokowi.

Saat berdialog dengan dua orang perwakilan warga dalam acara tersebut, Presiden Jokowi  meyakinkan bahwa pasar itu harus dibangun dengan baik sesuai dengan maket yang telah dibuat.

Ia berjanji, akan datang tahun depan untuk mengecek pembangunan tersebut. “Saya dah titip, yang mau ngerjakan pasar ini, kalau saya lihat desainnya pasarnya bagus. Tetapi kalau nanti pasarnya jadi gak bagus awas,” kata Presiden.

Mengenai pendampingan kepada para pedagang, Presiden Jokowi mengatakan, nantinya kepada para pedagang akan diberikan pelatihan manajemen, begitu pula bantuan permodalan yang tepat.

“Pertama nanti dibangun fisiknya dulu, setelah dibangun nanti diadakan pelatihan manajemen, permodalan juga. Nanti kalau dikasih modal jangan untuk beli TV,” kata Presiden.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement