REPUBLIKA.CO.ID, SORONG -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan ucapan bela sungkawanya atas pesawat AirAsia dengan nomor penerbangan QZ 8501 yang hilang dalam perjalanan dari Surabaya menuju Singapura. Presiden mendoakan keselamatan bagi para penumpang pesawat tersebut.
"Saya dan seluruh rakyat Indonesia, kita berdoa untuk keselamatan kru dan penumpang QZ 8501," ujar Jokowi di sela-sela kunjungan kerjanya di Sorong, Papua, Ahad (28/12).
Jokowi mengaku telah memerintahkan Badan SAR Nasional, Komite Nasional Keselatan Transportasi (KNKT), serta seluruh jajaran TNI dan Kapolri untuk membantu mencari keberadaan pesawat yang mengangkut 155 penumpang dan 7 awak pesawat tersebut.
Presiden juga mempersilahkan negara tetangga apabila ingin membantu pencarian pesawat. "Dari Singapura kalau diperbolehkan juga ingin membantu, termasuk Australia juga," ujar mantan gubernur DKI Jakarta tersebut.
Seperti diketahui, pesawat AirAsia berjenis Airbus A320-200 dengan nomer registrasi PK-AXC, telah hilang kontak dengan air traffic control pada pukul 07.24 waktu Singapore pagi tadi. Pesawat membawa 155 penumpang.
Sementara itu, Badan SAR Nasional mengaku menerima laporan Pesawat AirAsia mengalami hilang kontak di sekitar Teluk Kumai pada pukul 06.17 WIB.
Menurut Petugas ATC Bandara Soekarno Hatta Jakarta, koordinat terakhir kontak pesawat berada di lokasi 03.09.15 Lintang Selatan dan 111.28.21 Bujur Timur.