Selasa 30 Dec 2014 13:03 WIB

Konsumsi Premium di DIY Meningkat Selama Liburan

Rep: Yulianingsih/ Red: Yudha Manggala P Putra
Tahun 2015 Premium Tidak Bersubsidi: Petugas mengisi bahan bakar minyak (BBM) jenis premium di SPBU, Jakarta, Jumat (19/12).
Foto: Republika/Yasin Habibi
Tahun 2015 Premium Tidak Bersubsidi: Petugas mengisi bahan bakar minyak (BBM) jenis premium di SPBU, Jakarta, Jumat (19/12).

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Selama libur akhir tahun ini konsumsi premium di semua Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) naik signifikan.

"Kenaikan konsumsi bervariasi namun rata-rata kenaikan konsumsi mencapai 8 persen," ujar Ketua DPD Himpunan wiraswasta minyak dan gas (Hiswana Migas) DI Yogyakarta, Siswanta, Selasa (30/12).

Menurutnya, untuk SPBU yang dekat dengan titik pariwisata dan di jalur-jalur wisata kenaikan konsumsi premium naik signifikan. Namun di daerah yang jauh dari jaluh wisata kenaikan premium hanya biasa saja. Meski begitu seluruh SPBU di DIY mengalami kenaikan konsumsi premium.

Menurutnya, konsumsi rata-rata premium di DIY mencapai 1.500 kilo liter per harinya. Angka ini naik antara 5-8 persen setiap harinya selama libur akhir tahun. "Sejak menjelang natal kenaikan konsumsi terjadi," katanya.

Kenaikan konsumsi ini akan terjadi hingga pergantian tahun 2015 mendatang seiring berakhirnya musim libur pergantian tahun.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement