Sabtu 03 Jan 2015 00:29 WIB

Premium Eceran Dijual Hingga Rp 9.000

Red: M Akbar
 Abdul Mukti (56) menata botol-botol yang berisi BBM jenis Premium (bensin) di kios bensin kejujuran di Jalan Raya Veteran, Kota Kediri, Jawa Timur, Selasa (18/11).  (Antara/Rudi Mulya)
Abdul Mukti (56) menata botol-botol yang berisi BBM jenis Premium (bensin) di kios bensin kejujuran di Jalan Raya Veteran, Kota Kediri, Jawa Timur, Selasa (18/11). (Antara/Rudi Mulya)

REPUBLIKA.CO.ID, REJANGLEBONG -- Harga jual bahan bakar minyak jenis premium ditingkat pengecer di Kabupaten Rejanglebong Bengkulu pascapenurunan harga oleh pemerintah pusat dua hari lalu masih dijual Rp8.500 sampai Rp9.000 per liter.

"Sekarang kami jual bensin Rp8.500 per liter, kalau sebelumnya Rp9.000 per liter. Harganya kami turunkan karena harganya di SPBU juga sudah turun sejak ada pengumuman penurunan harga oleh pemerintah pusat malam tahun baru kemarin," kata Irul (39) salah seorang pedagang BBM eceran di Kelurahan Airbang Kecamatan Curup Tengah, Jumat (2/1).

Sejauh ini harga jual BBM eceran di daerah tersebut kata dia, masih bervariasi antara Rp8.500 hingga Rp9.000 per liter, hal ini karena sebagian masih memiliki stok yang mereka simpan dirumah saat pembelian di SPBU masih harga lama yakni Rp8.500 per liter yang kemudian turun menjadi Rp7.600 per liter.

Sedangkan Umar (34) pedagang BBM eceran di jalan Iskandar Ong Kecamatan Curup menyebutkan, adanya pengumuman penurunan harga BBM oleh pemerintah pusat per 1 Januari 2015, bervariasianya harga jual premium premium di daerah itu karena saat ini belum ada patokan dari pemerintah daerah setempat.

"Kalau bensin ada jual Rp8.500 dan ada juga yang jual Rp9.000 per liter, sedangkan untuk solar dijual pengecer rata-rata Rp8.000 per liter," ujarnya

Untuk itu dia berharap, Pemkab Rejanglebong dapat mengeluarkan kebijakan harga jual eceran BBM jenis premium di daerah itu sehingga tidak memberatkan masyarakat terutama kalangan pengojek, dan angkutan lainnya.

Sebelumnya pemerintah pusat memberlakukan harga baru untuk premium dan solar terhitung 1 Januari 2015, untuk premium menjadi Rp7.600 per liter dari Rp8.500 per liter dan solar dari Rp7.500 menjadi Rp7.250 per liter.

sumber : antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement