Rabu 07 Jan 2015 07:55 WIB

Human Rights Watch Desak Jerman Tekan Ukraina

Kanselir Jerman Angela Merkel
Foto: AP/Michael Sohn
Kanselir Jerman Angela Merkel

REPUBLIKA.CO.ID, BERLIN -- Human Rights Watch menyerukan kepada Jerman untuk ikut berperan dalam kampanye kelompok itu guna melarang penggunaan senjata anti-personil terhadap kawasan penduduk sipil di Ukraina.

Human Rights Watch mengatakan penggunaan bom tandan dan roket-roket jenis Grad – dua jenis senjata yang tidak dapat menarget sasaran secara tepat – berulangkali digunakan oleh pasukan pemerintah Ukraina dan milisi separatis di Ukraina Timur, telah menimbulkan korban warga sipil.

Human Rights Watch menyampaikan pernyataan tersebut hari Selasa (6/1) kepada Kanselir Jerman Angela Merkel yang akan mengadakan pertemuan dengan Perdana Menteri Ukraina Arseny Yatsenyuk di Berlin hari Kamis (8/1) mendatang.

Rachel Denber dari Human Rights Watch mengatakan sebagai sekutu penting Ukraina, “Jerman memiliki tanggungjawab khusus untuk memastikan agar kepemimpinan Ukraina mengedepankan kewajiban menghormati hukum perang dan melindungi warga sipil”.

sumber : VOA Indonesia
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement