REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebanyak 407 karya jurnalistik yang masuk dalam enam kategori dan telah disiarkan sepanjang 2014 diperlombakan dalam Anugerah Adinegoro 2015.
"Jumlah karya jurnalistik yang masuk meningkat dibandingkan sebelumnya yaitu sebanyak 314 karya," kata Ketua Panitia Pelaksana Lomba Jurnalistik Adinegoro Maria D Andriana di Jakarta, Rabu (7/1).
Karya jurnalistik yang diperlombakan tersebut dengan rincian 116 foto dari 25 media, 43 tajuk dari 10 media, 22 karya jurnalistik radio dari sembilan media, 36 karikatur dari delapan media, 15 judul karya jurnalistik infotainmen dari tiga media.
Sebanyak 23 judul jurnalistik siber dari 11 media dan 57 judul jurnalistik berita berkedalaman (indepth reporting) dari 20 media serta 45 judul karya jurnalistik televisi dari tujuh media. Maria menjelaskan, penjurian akan dilakukan mulai 15-22 Januari 2015 oleh para juri yang tediri dari akademisi, praktisi dan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI).
"Penjurian dilakukan secara terbuka, jika ingin melihat silakan saja," kata Maria yang juga wartawan utama Kantor Berita Antara itu.
Menurut dia, antusiasme media untuk mengikutsertakan karya jurnalistiknya cukup tinggi, bahkan hingga pendaftaran sudah ditutup, panitia masih terus menerima karya jurnalistik. "Pendaftaran ditutup 31 Desember 2014 tapi kita masih terima karya jurnalistik dengan stempel pos 2 Januari 2015, sebagian besar dari daerah," kata Maria.
Kali ini panitia menyediakan hadiah sebesar Rp 50 juta untuk masing-masing kategori beserta tropi dan hadiah satu pemenang penghargaan jurnalisme inovasi untuk dua kategori masing-masing sebesar Rp 10 juta. "Ini jumlah hadiah terbesar sepanjang penyelenggaraan penghargaan Adinegoro," tambah Maria.
Anugerah Adinegoro dan jurnalisme inovasi akan diserahkan kepada pemenang pada acara puncak dan rangkaian acara Hari Pers Nasional (HPN) di Batam pada 9 Februari 2015.