Ahad 11 Jan 2015 16:56 WIB

Kapal BPPT Temukan Benda Besar Diduga Badan Pesawat Air Asia

Rep: Halimatus Sa'diyah/ Red: Bayu Hermawan
Kapal Baruna Jaya I-BPPT sedang melaksakan Operasi Side Scan Sonar dan Multibeam Echo Sounder guna mencari pesawat AirAsia di dasar laut, Jumat (2/1).
Foto: dok, BPPT
Kapal Baruna Jaya I-BPPT sedang melaksakan Operasi Side Scan Sonar dan Multibeam Echo Sounder guna mencari pesawat AirAsia di dasar laut, Jumat (2/1).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kapal milik Badan Pengkajian Penelitian dan Teknologi (BPPT) mendeteksi keberadaan benda besar di dasar laut yang diduga badan pesawat AirAsia QZ 8501.

Menteri Kordinator Bidang Maritim, Indroyono Soesilo mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan Basarnas untuk menerjunkan tim penyelam pada titik koordinat keberadaan benda tersebut.

Setelah itu, barulah dapat diketahui apakah benda tersebut bangkai pesawat Air Asia atau bukan. 

"Karena kalau kita yang angkat sendiri takutnya rusak. Karena itu dikirim penyelam," katanya dalam konferensi pers di kantor BPPT, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Ahad (11/1).

Kapal BPPT telah melakukan pencarian pesawat Air Asia QZ 8501 sejak hari pertama pesawat tersebut dinyatakan hilang.

Pencarian dilakukan dengan menggunakan alat yang memantulkan sinyal ke bawah permukaan air. Kemudian sinyal tersebut akan memantul kembali apabila terkena logam atau benda asing buatan manusia.

Sebelumnya, tim penyelam Basarnas telah berhasil mengangkat ekor pesawat Air Asia. Namun, black box ternyata tidak berada di dalam ekor pesawat tersebut. Hingga kini, black box belum ditemukan.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement