Selasa 13 Jan 2015 09:35 WIB

Seorang Pria Tewas Terjatuh dari Hotel Berbintang

Percobaan bunuh diri (ilustrasi)
Foto: Abc News
Percobaan bunuh diri (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BANDARLAMPUNG -- Seorang pria berumur 40 tahun tewas terjatuh dari lantai 16 sebuah hotel berbintang di Jalan Gatot Subroto Bandarlampung pada Senin malam (12/1).

Sejumlah saksi mata menyebutkan kejadian itu terjadi pada pukul 23.30 WIB. Mereka awalnya mengira terjadi ledakan kompor gas, namun setelah diperiksa ternyata atas pria yang terjatuh dari lantai 16 hotel tersebut.

Dugaan sementara, pria tersebut bunuh diri dengan meloncar dari lantai 16. Namun, aparat kepolisian sedang melakukan penyelidikan untuk memastikan penyebabnya.

Pria tersebut diketahui bernama Lo David (40), dengan alamat Gg Dahlia, Jalan Mayor Salim Batubara, Kelurahan Kupang, Bandarlampung.

Sementara itu, Camat Kecamatan Bumi Waras M Husain saat dilokasi mengatakan bahwa memang benar ada pria yang diduga bunuh diri.

Ia dihubungi Polsek Telukbetung Selatan (TBS) untuk datang ke lokasi.

"Saya dapat informasi karena langsung ditelpon sekitar pukul 23.40 WIB dan diberitahu kabar ada orang bunuh diri di Hotel Novotel," kata dia.

Dia mengatakan saat itu juga langsung menghubungi Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeluk (RSUAD) untuk meminta mobil ambulans.

Ia mengungkapkan dirinya tidak bisa langsung melihat kondisi mayatnya sebab sudah ada di dalam kantong mayat.

Terkait dugaan motif bunuh diri, pihak Polresta Bandarlampung belum bisa memberikan keterangan.

Namun, tim Infafis Polresta Bandarlampung telah membawa sejumlah barang bukti yakni kursi yang rusak akibat tertimpa korban, KTP dan sejumlah barang lainnya yang ada di kamar korban.

Kehidupan adalah anugerah berharga dari Allah SWT. Segera ajak bicara kerabat, teman-teman, ustaz/ustazah, pendeta, atau pemuka agama lainnya untuk menenangkan diri jika Anda memiliki gagasan bunuh diri. Konsultasi kesehatan jiwa bisa diakses di hotline 119 extension 8 yang disediakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Hotline Kesehatan Jiwa Kemenkes juga bisa dihubungi pada 021-500-454. BPJS Kesehatan juga membiayai penuh konsultasi dan perawatan kejiwaan di faskes penyedia layanan
sumber : antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement