REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK-- Kepala Dinas Tata Ruang dan Pemukiman Kota Depok, Kania Parwati mengatakan revitalisasi Pasar Cisalak akan dilakukan pada Maret tahun ini. Pemerintah mengalokasikan sebanyak Rp 114 miliar Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) untuk pembangunan pasar tersebut.

"Kalau tidak ada halangan kemungkinan pembangunannya dilakukan pada Maret 2015," kata Kania saat ditemui Republika, Selasa (13/1).

Menurut Kania, pembangunan pasar yang terbakar pada 2013 lalu itu telah direncanakan sejak 2013. Namun baru terealisasi tahun ini.

Saat ini, Dinas Tarkim tengah membuka lelang konsultan manajemen rekonstruksi Pasar Cisalak yang menghabiskan anggaran sekitar Rp 2,4 miliar. Proses penandatanganan kontrak pemenang lelang ditargetkan pada Februari 2015.

Pasar Cisalak yang terletak di Jalan Raya Bogor, Kecamatan Cimanggis, Depok itu rencananya akan dijadikan pusat percontohan pasar tradisional dan moderen terbesar di Jawa Barat. Luas pasar akan mencapai 1,8 hektare.

Pasar Cisalak akan memiliki sebanyak 1.500 pertokoan yang bisa menampung lebih dari 1.200 pedagang. Selain alokasi APBD, pemerintah Depok juga berharap bantuan tambahan anggaran dari Propinsi Jabar. "Untuk dana dari propinsi kami belum tahu karena belum ada Pergubnya sampai sekarang," ujar Kania.

Ikuti Whatsapp Channel Republika