Sejumlah pemain Persik Kediri mengikuti latihan di Stadion Brawijaya, Kota Kediri, Jawa Timur, Rabu (14/1) (Antara/Rudi Mulya)
Sejumlah pemain Persik Kediri mengikuti latihan di Stadion Brawijaya, Kota Kediri, Jawa Timur, Rabu (14/1) (Antara/Rudi Mulya)
Sejumlah pemain Persik Kediri mengikuti latihan di Stadion Brawijaya, Kota Kediri, Jawa Timur. (Antara/Rudi Mulya)
Asisten Pelatih Persik Musikan, memimpin latihan terakhir Tim Persik Kediri di Stadion Brawijaya, Kota Kediri, Jawa Timur, Rabu (14/1) sore. (Antara/Rudi Mulya)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, KEDIRI -- Manajemen Persik Kediri pada Kamis (15/1) telah membubarkan Tim Persik dan memulangkan semua pemain dan membebaskan mereka untuk mencari klub lain, karena Manajemen Persik menyatakan sudah tidak mampu menggaji pemain karena krisis finansial.
PT Liga Indonesia telah mencoret Persik Kediri dari kompetisi Indonesian Super League (ISL) 2015. Pencoretan tersebut sesuai hasil dari rapat pleno yang digelar di kantor PT Liga Indonesia, karena Persik Kediri dianggap krisis finansial dan infrastruktur.
Advertisement