REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Militer Amerika Serikat berencana untuk mengirim 400 tentara untuk membantu melatih pemberontak pemerintah Suriah melawan ISIS Kamis.
Dilansir dari Reuters, Jumat (16/1) Juru Bicara Pentagon mengatakan latihan ini juga akan dilakukan oleh ratusan personel yang mendukung Amerika Serikat. Namun AS belum menentukan tempat untuk latihan bersama.
Kolonel Steve Warren mengatakan latihan tersebut diharapkan dapat dimulai musim semi di luar Suriah. Turki, Qatar, dan Arab Saudi telah menawarkan menjadi tuan rumah pelatihan.
Hingga saat ini Warren tidak menawarkan tambahan pasukan. Program pelatihan ini merupakan bagian dari rencana jangka panjang Barack Obama untuk menguatkan tentara lokal Suriah dan menghentikan ISIS.
Pentagon memperkirakan pihaknya dapat melatih lebih dari 5.000 hingga 15.000 tentara pada tahun pertama. Ini diperlukan untuk merebut kembali wilayah Suriah Timur yang dikuasai ISIS.