Senin 19 Jan 2015 09:28 WIB

Pelanggan Cantik Bisa Makan Gratis di Restoran Ini

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Esthi Maharani
Islam Bersemi di Jeju Korea Selatan
Foto: riseap.org
Islam Bersemi di Jeju Korea Selatan

REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL -- Sebuah restoran Korea di Pulau Jeju, ibu kota Provinsi Henan telah menawarkan promosi khusus sejak 10 Januari lalu. Setiap harinya, 50 pelanggan berwajah cantik bisa makan gratis di restoran ini.

"Bayar dengan wajah Anda! Jika Anda cantik atau tampan, Anda dapat makanan gratis!" demikian tertulis iklan di luar restoran, dilansir dari the Guardian, Senin (19/1).

Sebelum pengunjung duduk, mereka harus memindai wajah mereka di sebuah alat identifikasi khusus kecantikan yang terletak di bagian depan restoran. Foto-foto tersebut kemudian dikirim secara online dan cepat ke tim penilai yang merupakan sebuah klinik beda kosmetik lokal.

Skor kecantikan pengunjung akan tampil dengan jelas di lantai dua restoran. Jika pengunjung masuk dalam kategori cantik, maka mereka bisa masuk dan makan gratis.

Ketentuan makan di restoran ini langsung menarik perhatian media, sekaligus meningkatkan kemarahan kaum konservatif yang menantang pejabat lokal. Pihak berwenang menyatakan restoran tersebut telah memasang iklan luar ruangan tanpa izin.

Staf restoran mengatakan bahwa bisnisnya berjalan nyaman dan aman sejauh ini. Restoran ini sebetulnya sudah dibuka sejak setengah tahun lalu.

"Kami memiliki banyak pengunjung yang modis, muda, sehingga kami bekerja sama dengan klinik operasi plastik untuk mempromosikan restoran ini," kata Manajer Restoran, Xue Hexin.

Xue mengatakan dia telah menghabiskan 20 ribu yuan untuk membuat iklan luar ruangan tersebut. Artinya, dia harus membayar beberapa ribu yuan lagi jika iklan tersebut harus dicopot. Xue tak lupa meminta maaf bagi pihak yang tersinggung dengan iklan tersebut, namun pihaknya tetap akan melanjutkan promosi dengan cara ini.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement