REPUBLIKA.CO.ID, SANGGAU -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) blusukan ke Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat, Rabu (21/1). Kecamatan ini berbatasan langsung dengan Sarawak, Malaysia.
Untuk menuju Entikong, Jokowi yang didampingi Ibu Negara Iriana menaiki helikopter Super Puma dari Ibu Kota Pontianak. Begitu tiba, presiden langsung meninjau Pos Pemeriksaan Lintas Batas (PPLB) Entikong yang merupakan pintu gerbang pemeriksaan bagi pelintas batas antar negara.
Dalam kunjungannya kali ini, Presiden Jokowi menyampaikan komitmen pemerintah untuk membangun wilayah perbatasan. Mantan gubenur DKI Jakarta tersebut berjanji akan membangun dry port atau pelabuhan daratan. Dry port berfungsi sebagai gudang untuk menampung logistik yang selanjutnya akan dikirim melalui pelabuhan laut dalam.
Tak hanya itu, presiden juga berjanji akan melebarkan jalan yang menghubungkan Entikong dengan Malaysia.
Direktur Pengembangan Permukiman Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Hadi Sucahyono mengatakan, pemerintah akan segera membangun Wisma Indonesia setinggi tiga lantai di kawasan Entikong.
"Karena kita lihat pos lintas batas ini banyak bangunan yang sudah rusak dan luasnya kurang memadai. Sehingga fungsinya jadi terganggu," ucap Hadi, seperti dilansir situs remi pemerintah setkab.go.id, Rabu (21/1).
Memang, salah satu janji kampanye pemerintahan Jokowi-JK adalah membangun wilayah perbatasan. Jokowi juga menjanjikan pemerataan pembangunan di daerah terluar Indonesia.
"Nanti pemerintah pusat akan bekerja sama dengan gubernur untuk bangun perbatasan agar tidak kalah dengan Malaysia. Kita akan bangga sebagai bangsa Indonesia," ucap Jokowi saat berkampanye di Pontianak, Kalbar, beberapa waktu lalu.