REPUBLIKA.CO.ID, KAIRO -- Umat Muslim di Skotlandia timur, tepatnya di Kota Dundee melakukan kampanye Islam dengan memasang iklan di bus. Kampanye itu dilakukan untuk mengubah persepsi masyarakat tentang Islam pascapenyerangan kantor redaksi majalah Cahrlie Hebdo di paris yang menimbulkan Islamophobia di beberapa negara.

"Dia yang tidur dengan perut penuh sementara tetangganya kelaparan bukanlah salah satu dari kami," kutipan dari Nabi Muhammad ditempatkan dalam sebuah iklan di sisi National Express Bus.

Kampanye iklan itu menuai pujian dari sarjana Muslim dan direktur Zam Zam Academy dan Al-Rayyan Institute, Mufti Abdur-Rahman. Dia mengatakan apa yang dilakukan oleh muslim Skotlandia merupakan dakwah positif.

Kampanye iklan bukanlah upaya pertama yang dilakukan oleh umat Islam Dundee untuk memperbaiki kesalahpahaman tentang Islam. Pekan lalu, Muslim Dundee  membagikan bunga mawar dan menyampaikan pesan perdamaian kepada pembeli pusat kota.

Setiap mawar didampingi kutipan dari Nabi Muhammad, "Apakah aku akan memberitahu Anda tentang sesuatu yang memegang status yang lebih tinggi daripada berpuasa, berdoa dan memberikan amal? Membuat perdamaian antara orang-orang."

Skotlandia adalah rumah bagi lebih dari 500 ribu Muslim. Pemeluk Islam adalah kelompok agama terbesar kedua di negara tersebut yang memiliki tiga puluh masjid, demikian kutipan dari OnIslam.

Ikuti Whatsapp Channel Republika